BATULICIN – Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif menegaskan,Pemerintah daerah berkomitmen mewujudkan Desa dan Kelurahan Ramah Perempuan dan Anak.
Penegasan itu disampaikan bupati dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bupati, M Putu Wisnu Wardana saat membuka Bimbingan Teknis Relawan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) KabupatenTanah Bumbu Tahun 2025 di Batulicin, Selasa (9/9/25).
“Perempuan dan anak adalah investasi masa depan bangsa. Karena itu, melalui RelawanSAPA, saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menunjukkan kepedulian dan memberikan perlindungan terbaik kepadamereka,”terangnya.
Dikatakan, relawan SAPA merupakan mitra strategis pemerintah daerah dalam mengimplementasikan program-program pemberdayaan perempuandan perlindungan anak.
“Melalui kerja sama yang solid antara pemerintah, masyarakat, dan relawan, kita dapat mewujudkan desa dan kelurahan yang ramahperempuan serta peduli anak,”imbuhnya.
Peningkatan kapasitas relawan SAPA penting dan sangat strategis yang merupakan garda terdepan dalam upaya pemberdayaan dan perlindungan perempuan dan anak.
“Kehadiran para relawan ini sangat penting, berada paling dekatdengan masyarakat, khususnya di desa dan kelurahan.Sehingga para relawan mampu merespons lebih cepat setiap persoalan yang muncul, baik itu stunting, kekerasanterhadap anak, maupunperundungan,”tandasnya.
Para relawan juga dituntut menjadi agen perubahan yang dapat menggerakkan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman, ramah, dan peduli terhadap perempuandan anak.
Bimbingan Teknis ini dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Tanah Bumbu diikuti 12 Kecamatan yang dilaksanakan selama 2 hari yakni tanggal 9 dan 10 September 2025 di Hotel Ebony Batulicin.
Pembukaan dihadiri Kepala DP3AP2KB, Erli Yuli Susanti, menghadirkan narasumber dari DPPPA Provinsi Kalimantan Selatan.
(Al/wtol).