TANAH BUMBU – PT Borneo Indobara (PT BIB) menerima kunjungan resmi Tim Penilai CSR & PDB Award yang dilaksanakan pada 18–21 Juni 2025
Kunjungan tersebut sebagai bagian dari proses penilaian nasional untuk ajang penghargaan prestisius CSR & PDB (Pengelolaan Daerah Berkelanjutan) Award 2025.
Tim Penilai CSR & PDB Award dalam kunjungan ini melakukan site visit dan verifikasi lapangan terhadap berbagai program unggulan yang telah dijalankan perusahaan melalui inisiatif CSR.
Perwakilan CSR PT Borneo Indobara, Silvyna Aditia, selaku Empowerment and Development Departemen Head mengatakan,kunjungan ini juga menjadi momen evaluasi dan apresiasi terhadap kontribusi PT BIB dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di daerah operasionalnya.
“Kami menyambut kunjungan ini sebagai bentuk kepercayaan sekaligus refleksi. Melalui proses penilaian ini, kami ingin menunjukkan bahwa program CSR PT BIB tidak hanya berjalan, tetapi memberikan dampak nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat,”terang Silvyna.
Silvyna menambahkan,sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, PT Borneo Indobara terus memperkuat program CSR dengan pendekatan partisipatif, kolaboratif, dan berbasis kebutuhan riil masyarakat.
“Ini merupakan langkah nyata perusahaan yang berkomitmen menuju CSR berbasis dampak berkelanjutan,” tambahnya.
Tiga Program Unggulan Masuk Kandidat Kategori Gold.
Seperti disebutkan,proses dalam penilaian ini, tiga program strategis PT BIB masuk sebagai kandidat peraih penghargaan Kategori Gold, yaitu:
1. Masjid Apung Ziyadatul Abrar – sebagai simbol Icon Daerah dan wisata religi komunitas pesisir.
2. Pabrik Pakan Ternak Karin Feedmill mendukung ketahanan pangan dan ekonomi peternakan lokal.
3. Program Air Bersih dan Air Minum “Andaru Mamulih Angsana” – menjawab kebutuhan dasar air bersih bagi masyarakat desa dan air minum.
Selain program utama, tim penilai juga mengunjungi beberapa program pemberdayaan CSR lainnya yang dikelola secara berkelanjutan, antara lain, Budidaya Puyuh di Desa Wonorejo, Budidaya Jamur di Desa Sido Rejo, serta Community Learning Center (CLC) di Sebamban Lama.
Program-program ini menjadi bagian dari upaya PT BIB dalam menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat melalui pelatihan, pendampingan usaha mikro, dan pendidikan nonformal.
Kegiatan ini juga merupakan bentuk komitmen PT Borneo Indobara dalam merealisasikan MoU dengan desa-desa di RING 1 PT Borneo Indobara, terutama dalam pengembangan infrastruktur sosial, akses air bersih, pelatihan keterampilan, dan peningkatan kapasitas masyarakat lokal.
(Rel/alam/wtol).