Gatriwara Tanbu Gelar Sosialisasi Peranan Organisasi Perempuan Cegah KDRT

Ketua Gabungan Istri Wakil Rakyat (Gatriwara) Tanah Bumbu, Apt.Finda Octaviana S.Farm, membuka kegiatan Sosialisasi Peran organisasi Perempuan dalam pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Selasa (6/5/24).

Tanah Bumbu – Ketua Gabungan Istri Wakil Rakyat (Gatriwara) Tanah Bumbu, Apt.Finda Octaviana S.Farm, membuka kegiatan Sosialisasi Peran organisasi Perempuan dalam pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Kegiatan dilaksanakan di salah satu rumah warga di Desa Berkah Jaya Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu,Selasa (6/5/24).

Adapun kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi masyarakat tentang tanda-tanda KDRT, dampak yang ditimbulkan, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk pencegahannya.

Ketua Gatriwara Tanah Bumbu, Apt.Finda Octaviana S.Farm saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan, melalui kegiatan ini Gatriwara Tanah Bumbu sebagai mitra dengan memberikan wawasan yang berharga tentang pentingnya keharmonisan dalam rumah tangga.

Dia juga menekankan, peran agama dalam mempromosikan perdamaian dan kesejahteraan keluarga.

Menurutnya, tindakan KDRT tidak saja sekadar aspek hukum. Namun KDRT adalah pelanggaran terhadap nilai-nilai moral dan etika yang harus dipertahankan dalam masyarakat.

Sosialisasi mitra Keluarga pencegahan KDRT ini menghadirkan narasumber dari Unit PPA Polres Tanah Bumbu,Dwi Purnomo, SH.

Seperti diketahui, bahwa Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) merupakan masalah serius yang memengaruhi banyak keluarga di seluruh dunia.

Salah satu upaya untuk mengatasi dan mencegah KDRT yakni dengan memberikan pemahahan kepada masyarakat dengan menumbuhjan kesadaran tentang masalah ini.

Sementara itu,Kepala Dinas DP3AP2KB Tanah Bumbu, Erli Yuli Susanti,menyampaikan Program PUG dan Pemberdayaan Perempuan bertujuan agar perempuan  dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat.

Pengetahuan itu diantaranya tentang bagaimana mengenali, melaporkan, dan mengatasi situasi KDRT.

Erli mengatakan, upaya pencegahan KDRT bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh masyarakat.

Dan peran mitra kerja Instansi terkait dan Lembaga UPTD PPA dan Puspaga Bersujud sebagai peran utama dalam mendampingi , mengedukasi masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu.

Dan menjaga  generasi masa depan, dan penting untuk memastikan bahwa mereka tumbuh dalam lingkungan yang aman.

(Alam/wtol).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *